PENDEKATAN INTELIJEN STRATEGIS SEBAGAI UPAYA MEMBERIKAN PERLINDUNGAN DI RUANG SIBER DALAM KONTEKS KEBEBASAN MENYATAKAN PENDAPAT
Abstract
The trend of cyber threats in Indonesia is increasing daily, particularly cyber attacks on freedom of expression. To solve these issues, stakeholders must take strategic steps. The strategic intelligence approach is used in connection with a qualitative research design in this study. The study's findings indicate that the threat of cybercrime in the context of free expression is increasing. These threats can be minimized and even prevented through synergy between government agencies and the coordination built by BIN to coordinate government agencies through the Central Intelligence Committee (Kominpus) and the Regional Intelligence Committee (Kominda) following the constitutional mandate. According to the findings of this study, victims of cybercrime should optimize government services in the area of cybercrime. Furthermore, ratification of the PDP Bill as a legal basis is required, one of which regulates the protection of personal data, where the act of doxing is the misuse of personal data that is widely available or stored by specific agencies.
Abstrak
Tren ancaman siber semakin hari semakin meningkat di Indonesia khususnya serangan siber yang berkaitan dengan kebebasan menyatakan pendapat. Dibutuhkan langkah-langkah strategis dari pemangku kepentingan untuk menyelesaikan permasalahan tersebut. Pendekatan intelijen strategis digunakan dalam penelitian ini dengan jenis penelitian kualitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ancaman kejahatan siber dalam konteks kebebasan menyatakan pendapat memiliki kecenderungan kasus yang terus bertambah. Melalui pendekatan intelijen strategis, ancaman tersebut dapat diminimalisir bahkan dicegah dengan cara sinergi antarinstansi pemerintah dan koordinasi yang dibangun oleh BIN untuk mengkoordinir intansi pemerintah melalui Komite Intelijen Pusat (Kominpus) dan Komite Intelijen Daerah (Kominda) sesuai dengan amanat konstitusi. Saran dalam penelitian ini adalah para korban kejahatan siber sebaiknya mengoptimalkan layanan yang disediakan oleh pemerintah terkait permasalahan siber. Selain itu, perlunya pengesahan RUU PDP sebagai landasan hukum yang salah satunya mengatur tentang perlindungan data pribadi, dimana tindakan doxing adalah menyalahgunakan data pribadi yang tersebar luas maupun yang disimpan oleh instansi tertentu.
Keywords
Full Text:
PDFReferences
Buku
McDowell, Don. Strategic Intelligence: A Handbook for Practitioners, Managers, and Users. Scarecrow Professional Intelligence Education Series. Revised Ed. Maryland: Scarecrow Press, 2008.
Patton, Michael Quinn. Qualitative Methods and Approaches: What Are They?. New Jersey: Wiley Online Library, 1982.
Potter, W. James. An Analysis of Thinking and Research About Qualitative Methods. New York: Routledge, 2013.
Pusat Operasi Keamanan Siber Nasional Badan Siber dan Sandi Negara. Laporan Tahunan Hasil Monitoring Keamanan Siber 2021. Jakarta: Badan Siber dan Sandi Negara, 2021.
Sugiyono. Metode Penelitian Pendidikan; Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif dan R&D. Bandung: Alfabeta, 2007.
Jurnal
Buana, Basudiwa Supraja Sangga dan Syamsul Rijal. “Kekerasan Terhadap Pers Melalui Serangan Siber: Studi Kasus Pada Media Online Tempo.Co.” Jurnal Studi Jurnalistik, 3(2), (2021): 1–20. https://doi.org/10.15408/jsj.v3i2.22983.
Fathur, Muhammad. “Tanggung Jawab Tokopedia Terhadap Kebocoran Data Pribadi Konsumen.” Prosiding National Conference on Law Studies (NCOLS), 2(1), (2020): 43-60.
Hsb, Mara Ongku. “Ham dan Kebebasan Berpendapat dalam UUD 1945." Al WASATH: Jurnal Ilmu Hukum, 2(1), (2021): 29-40. https://doi.org/10.47776/alwasath.v2i1.
Khatami, Muhammad Iqbal. and Moch. Edward Trias Pahlevi. “Covid-19 dan Kebebasan Berekspresi di Internet: Melihat Represi Digital dalam Pemberitaan Tempo.co.” SOURCE: Jurnal Ilmu Komunikasi, 8(1), (2022). https://doi.org/10.35308/source.v8i1.4592.
Krapp, Peter. Terror and Play, or What was Hacktivism?” Grey Room, 21(8), (2005): 70-93. http://dx.doi.org/10.1162/152638105774539770.
Nasution, Latipah. “Hak Kebebasan Berpendapat dan Berekspresi Dalam Ruang Publik Di Era Digital”. ADALAH, 4(3), (2020).
Nurlatifah, Mufti. “Persimpangan Kebebasan Berekspresi dan Tanggung Jawab Sosial Pada Regulasi Jurnalisme Digital di Indonesia.” Iptek-Kom, 22(1), (2020).
Persadha, Pratama. “Hacktivism Sebagai Upaya Menyampaikan Suara Lewat Ruang Siber Di Indonesia.” SOSIAL: Jurnal Penelitian Ilmu-Ilmu Sosial, 21(2), (2020): 72-77. https://doi.org/10.33319/sos.v21i2.65.
Pratomo, Agung B. “Resolusi Konflik Dan Intelijen Strategis Dalam Konflik Sektarian Di Poso Dan Ambon”. Jurnal Penelitian & Kajian Intelijen, 2(2), (2021).
Rizal, Muhammad Saiful. “Perbandingan Perlindungan Data Pribadi Indonesia dan Malaysia”. Jurnal Cakrawala Hukum, 10(2), (2019): 218–27. https://doi.org/10.26905/idjch.v10i2.3349.
Samad, M. Yusuf. “Optimalisasi Layanan Publik Badan Intelijen Negara Dalam Perspektif Global Cybersecurity Index.” Al Ulum Jurnal Sains dan Teknologi, 7(1), (2021): 21–26. https://doi.org/10.31602/ajst.v7i1.5643.
Salya, Sudaman. “Moving the National Capital (IKN) from the Strategic Intelligence Approach.” ITALIENISCH, 12(2), (2022): 151-159.
Solomon, Rukondo. “Electronic Protests: Hacktivism as a Form of Protest in Uganda”. Computer Law & Security Review, 33(5), (2017): 718-728.
Wijayanto, N.H. Sardini, and G.N. Elsitra. “Menciptakan Ruang Siber yang Kondusif Bagi Pegiat Anti-Korupsi.” Integritas: Jurnal Antikorupsi, 7(1), (2021): 179-196. https://doi.org/10.32697/integritas.v7i1.732.
Sumber Digital
Anandar, Rivanlee. “Kembali Berulang, Serangan Digital Menjelang Demonstrasi Harus Dihentikan.” KontraS. https://kontras.org/2022/04/21/kembali-berulang-serangan-digital-menjelang-demonstrasi-harus-dihentikan/ (diakses 2 Juni 2022).
Banimal, Abu Hasan, Damar Juniarto, and Ika Ningtyas. “Peningkatan Serangan Doxing dan Tantangan Perlindungannya di Indonesia.” Safenet. https://id.safenet.or.id/wp-content/uploads/2020/12/Peningkatan-Serangan-Doxing-SAFEnet.pdf (diakses 2 Juni 2022).
CNN Indonesia. “Aktivis Kena Doxing & Diancam Dibunuh Terkait Jokowi End Game.” CNN Indonesia. https://www.cnnindonesia.com/nasional/20210728093257-20-673136/aktivis-kena-doxing-diancam-dibunuh-terkait-jokowi-end-game (diakses 2 Juni 2022).
———. “ 7 Kasus Peretasan Akun Medsos Aktivis Pengkritik Pemerintah.” CNN Indonesia. https://www.cnnindonesia.com/nasional/20220423122302-20-788688/7-kasus-peretasan-akun-medsos-aktivis-pengkritik-pemerintah/1 (diakses 2 Juni 2022).
Detiknews. “Dokter Tidak Boleh Bocorkan Rekam Medis Pasien.” Detik.Com. https://news.detik.com/berita-jawa-barat/d-1351829/dokter-tidak-boleh-bocorkan-rekam-medis-pasien (diakses 2 Juni 2022).
Direktorat Tindak Pidana Siber Bareskrim Polri. “Patroli Siber.” Kepolisian Republik Indonesia. https://patrolisiber.id/ (diakses 2 Juni 2022).
eSafety Commissioner. “Doxing Trends and Challenges - Position Statement. Australian Government.” Australian Government. https://www.esafety.gov.au/sites/default/files/2022-01/Doxing-Position-Statement _v2.pdf (diakses 2 Juni 2022).
Fajar, Ihwan. “Website Resmi Pemkot Makassar Sempat Diretas, Protes Tertibkan Pedagang.” Merdeka. https://www.merdeka.com/peristiwa/website-resmi-pemkot-makassar-sempat-diretas-protes-tertibkan-pedagang.html (diakses 2 Juni 2022).
Kementerian Komunikasi dan Informatika. “Aduan Konten.” Kementerian Komunikasi dan Informatika. https://aduankonten.id/ (diakses 2 Juni 2022).
Kurmala, Aziz. “AJI: Ancaman Terhadap Jurnalis Berkembang Jadi Serangan Digital.” Antaranews. https://www.antaranews.com/berita/2887129/aji-ancaman-terhadap-jurnalis-berkembang-jadi-serangan-digital (diakses 2 Juni 2022).
Maulid, Reyvan. “Teknik Pengumpulan Data Sekunder Dengan Kajian Pustaka.” DQLAB. https://dqlab.id/teknik-pengumpulan-data-sekunder-dengan-kajian-pustaka (diakses 2 Juni 2022).
Merdeka. “Polisi Tangkap Peretas Situs Resmi Sekretariat Kabinet.” Merdeka. https://www.merdeka.com/peristiwa/polisi-tangkap-peretas-situs-resmi-sekretariat-kabinet.html (diakses 2 Juni 2022).
Nurin, Fajarina. “Terungkap! Ini Wajah Admin Lambe Turah Yang Selalu Ditutup Topeng?”Suara.Com.https://www.suara.com/entertainment/2019/02/18/081404/terungkap-ini-wajah-admin-lambe-turah-yang-selalu-ditutup-topeng (diakses 2 Juni 2022).
Pradewo, Bintang. “Situs Resmi Setkab Diretas Oknum, Singgung Keadilan Di Indonesia.” JawaPos. https://www.jawapos.com/nasional/hukum-kriminal/31/07/2021/situs-resmi-setkab-diretas-oknum-singgung-keadilan-di-indonesia/ (diakses 2 Juni 2022).
Pusat Operasi Keamanan Siber Nasional Badan Siber dan Sandi Negara. “Aduan Siber.” Badan Siber dan Sandi Negara. https://bssn.go.id/aduan-siber/ (diakses 2 Juni 2022).
Rahman, Arif. “Lagi, Jurnalis Jadi Korban Doxing, Foto Anak Hingga Informasi Keluarga Disebar Di Medsos.” Cyberthreat.Id. https://cyberthreat.id/read/8402/Lagi-Jurnalis-Jadi-Korban-Doxing-Foto-Anak-Hingga-Informasi-Keluarga-Disebar-di-Medsos (diakses 2 Juni 2022).
Santoso, Bangun and Muhammad Yasir. “Jelang Aksi 11 April 2022: Akun Medsos Koordinator BEM SI Kena Retas, Muncul Tawaran Agar Tak Turun Ke Jalan.” Suara.Com. https://www.suara.com/news/2022/04/10/094322/jelang-aksi-11-april-2022-akun-medsos-koodinator-bem-si-kena-retas-muncul-tawaran-agar-tak-turun-ke-jalan (diakses 2 Juni 2022).
Tim Cek Fakta. “Ketum AJI Indonesia Sasmito Madrim Jadi Korban Serangan Peretasan Dan Disinformasi.” Kompas.com. https://www.kompas.com/cekfakta/read/2022/02/24/123047582/ketum-aji-indonesia-sasmito-madrim-jadi-korban-serangan-peretasan-dan?page=all (diakses 2 Juni 2022).
Tim Detikcom. “Anggota DPR: RUU PDP Mentok, Kominfo Mau Pengawas Di Bawah Kementerian.” Detik.com. https://news.detik.com/berita/d-5626787/anggota-dpr-ruu-pdp-mentok-kominfo-mau-pengawas-di-bawah-kementerian (diakses 2 Juni 2022).
———. “Akun IG-WA Akademisi Bivitri Diretas, Sempat Unggah Ajakan Tak Usah Demo.” Detik.Com. https://news.detik.com/berita/d-6044486/akun-ig-wa-akademisi-bivitri-diretas-sempat-unggah-ajakan-tak-usah-demo (diakses 2 Juni 2022).
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.
Refbacks
- There are currently no refbacks.