Implementasi dan Tantangan Revitalisasi Bahasa Daerah di Provinsi Lampung

Elga Andina

Abstract

The revitalization of local languages in Indonesia has become an increasingly important issue and required serious attention. The Ministry Of Education, Culture, Research and Technology responded to this crisis by implementing Merdeka Belajar Episode 17, which focuses on revitalizing local languages in the province of Lampung in 2023. This research aims to evaluate the challenges of revitalizing local languages implemented by the government in Lampung province. Using a qualitative descriptive approach with a case study pattern, primary data was obtained from interviews and focused group discussions with government agencies involved in revitalizing local languages, including the Lampung Provincial Language Office, the Lampung Provincial Education Office, and the Welfare Department of the Lampung Provincial Government, in addition to academic from Lampung University. The study found that in Lampung province, revitalization is carried out through structured learning activities in schools by using the Model B approach, which included teaching local content, especially Lampung language. Although there are compulsory regulations to teach Lampung language in primary and secondary schools, several challenges have still remained, such as psychological barriers faced by communities in using local languages, insufficient support from the government, and weak interagency coordination in implementing language revitalization programs. Overcoming these challenges requires joint efforts from all parties to promote the use of local languages and document them, provide consistent government support, and increase public awareness of the importance of preserving them. It is expected that the result of this study can contribute to the improvement and enrichment of the cultural diversity in Indonesia.


Abstrak


Revitalisasi bahasa daerah di Indonesia telah menjadi isu yang semakin penting dan memerlukan perhatian serius. Kemendikbudristek merespons krisis tersebut dengan menerapkan Merdeka Belajar Episode 17 Revitalisasi Bahasa Daerah di Provinsi Lampung pada tahun 2023. Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi tantangan implementasi revitalisasi bahasa daerah yang dilaksanakan pemerintah di Provinsi Lampung. Dengan menggunakan pendekatan deskriptif kualitatif dengan pola studi kasus, data primer diperoleh dari wawancara dan diskusi kelompok terfokus dengan instansi pemerintah pelaksana revitalisasi bahasa daerah, yaitu Kantor Bahasa Provinsi Lampung, Dinas Pendidikan Provinsi Lampung, dan Bidang Kesra Pemerintah Provinsi Lampung, ditambah dengan akademisi Universitas Lampung. Penelitian ini menemukan bahwa di Provinsi Lampung revitalisasi dilakukan melalui kegiatan pembelajaran terstruktur di sekolah dengan menggunakan pendekatan Model B yang mencakup pengajaran konten lokal, khususnya bahasa Lampung. Meskipun sudah ada regulasi untuk mengajarkan bahasa Lampung di sekolah dasar dan menengah, tantangan masih ada seperti hambatan psikologis yang dihadapi oleh masyarakat dalam menggunakan bahasa daerah, dukungan yang kurang dari pemerintah, dan koordinasi antarlembaga yang lemah dalam menjalankan program pemulihan bahasa daerah. Untuk mengatasi tantangan tersebut, dibutuhkan upaya bersama dari semua pihak untuk mempromosikan penggunaan bahasa daerah, mendokumentasikannya, memberikan dukungan pemerintah yang konsisten, dan meningkatkan kesadaran publik akan pentingnya melestarikannya. Dengan melakukan hal tersebut, bahasa daerah di Indonesia dapat terus berkembang dan memperkaya keanekaragaman budaya di negara ini.

Keywords

local language revitalization; Merdeka Belajar Episode 17, revitalization model B

Full Text:

PDF

References

Ariyani, F. (2023, Februari 15). Jawaban [Jawaban Tertulis]. In FGD Pengumpulan Data Prolegnas Bidang Kesejahteraan Rakyat “Urgensi Pengaturan Bahasa Daerah: Studi Kasus Di Provinsi Lampung dan Provinsi Maluku” .

Aziz, E. A. (2023, Februari 16). [Paparan]. In Festival Tunas bahasa ibu nasional, generasi muda cinta bahasa daerah. Kemendikbud RI Youtube Chanel. https://www.youtube.com/watch?v=B6A9GdQSTco&t=591s

Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa. (n.d.). Bahasa Lampung. Bahasa dan Peta Bahasa di Indonesia. https://petabahasa.kemdikbud.go.id/infobahasa.php?idb=45

Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa. (2023, Februari 23). Sejarah Badan Bahasa. Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa. Retrieved February 23, 2023, from https://badanbahasa.kemdikbud.go.id/sejarah

Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. (n.d.). Penyebaran bahasa di Indonesia. Peta Bahasa. Retrieved January 25, 2023, from https://petabahasa.kemdikbud.go.id

Badan Pusat Statistik. (2020). Hasil long form sensus penduduk 2020 [booklet]. Badan Pusat Statistik.

Badan Pusat Statistik Provinsi Lampung. (2022). Provinsi Lampung dalam angka 2022. Badan Pusat Statistik Provinsi Lampung. https://lampung.bps.go.id/publication/download.html?nrbvfeve=MWExYjFmZWRhNGQ4ZTZjMDk1ZTk0ODFi&xzmn=aHR0cHM6Ly9sYW1wdW5nLmJwcy5nby5pZC9wdWJsaWNhdGlvbi8yMDIyLzAyLzI1LzFhMWIxZmVkYTRkOGU2YzA5NWU5NDgxYi9wcm92aW5zaS1sYW1wdW5nLWRhbGFtLWFuZ2thLTIwMjIuaHRtbA%3D%3D&

Badan Pusat Statistik Provinsi Lampung. (2023). Hasil long form sensus penduduk 2020 Provinsi Lampung. Badan Pusat Statistik Provinsi Lampung.

Balai Bahasa Provinsi Jawa Barat. (2022, Desember 9). Berkomitmen majukan bahasa Indonesia dan daerah, Badan Bahasa dan Pemprov Lampung sepakati kerja sama. Balai Bahasa Provinsi Jawa Barat. Retrieved March 17, 2023, from https://balaibahasajabar.kemdikbud.go.id/berkomitmen-majukan-bahasa-indonesia-dan-daerah-badan-bahasa-dan-pemprov-lampung-sepakati-kerja-sama/

Biro Kerja Sama dan Hubungan Masyarakat Kemendikbudristek. (2022, Agustus 2). Implementasi Kurikulum Merdeka, muatan kearifan lokal bisa dimasukkan melalui tiga opsi. Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. Retrieved Maret 28, 2023, from https://www.kemdikbud.go.id/main/blog/2022/08/implementasi-kurikulum-merdeka-muatan-kearifan-lokal-bisa-dimasukkan-melalui-tiga-opsi

Biro Kesra Pemerintah Provinsi Lampung. (2023, Februari 28). [Jawaban Biro Kesra Provinsi Lampung]. In FGD Pengumpulan Data Prolegnas Bidang Kesejahteraan Rakyat “Urgensi Pengaturan Bahasa Daerah: Studi Kasus Di Provinsi Lampung dan Provinsi Maluku.

Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Lampung. (2023, Februari 28). Jawaban [Jawaban]. In FGD Pengumpulan Data Prolegnas Bidang Kesejahteraan Rakyat “Urgensi Pengaturan Bahasa Daerah: Studi Kasus Di Provinsi Lampung dan Provinsi Maluku.

Friedman, D. A. (2011). Language socialization and language revitalization. In A. Duranti, E. Ochs, & B. B. Schieffelin (Eds.), The Handbook of Language Socialization (pp. 631–647). Blackwell Publishing Limited. https://doi.org/10.1002/9781444342901.ch27

Gandhawangi, S. (2023, Februari 13). 59 bahasa daerah akan direvitalisasi. Kompas.id. https://www.kompas.id/baca/humaniora/2023/02/13/59-bahasa-daerah-akan-direvitalisasi-di-2023

Ghofar, M. (2022, Februari 23). Wakil Ketua Komisi X DPR RI sarankan revitalisasi bahasa daerah di Kaltim. Antara News kaltim. https://kaltim.antaranews.com/berita/145221/wakil-ketua-komisi-x-dpr-ri-sarankan-revitalisasi-bahasa-daerah-di-kaltim

Harimansyah, G. (2017). Pedoman konservasi dan revitalisasi bahasa. Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa.

Hutapea, E. (2021, Desember 22). Bahasa daerah di Indonesia terancam punah, simak perinciannya. Kompas.com. https://www.kompas.com/edu/read/2021/12/22/061200071/bahasa-daerah-di-indonesia-terancam-punah-simak-perinciannya?page=all

Kantor Bahasa Provinsi Lampung. (2019, September 22). Pemantauan, supervisi, dan koordinasi pelaksanaan konservasi dan revitalisasi bahasa dan sastra di Provinsi Lampung. Kantor Bahasa Provinsi lampung. Retrieved March 31, 2023, from https://kantorbahasalampung.kemdikbud.go.id/pemantauan-supervisi-dan-koordinasi-pelaksanaan-konservasi-dan-revitalisasi-bahasa-dan-sastra-di-provinsi-lampung/

Kantor Bahasa Provinsi Lampung. (2022b, September 16). Diseminasi penyusunan kamus budaya Lampung. Kantor Bahasa Provinsi lampung. Retrieved March 17, 2023, from https://kantorbahasalampung.kemdikbud.go.id/diseminasi-penyusunan-kamus-budaya-lampung/

Kantor Bahasa Provinsi Lampung. (2023a, Januari). Laporan Kinerja 2022. Kantor Bahasa Lampung. http://kantorbahasalampung.kemdikbud.go.id/wp-content/uploads/2023/01/LAKIN-2022-240123-Final_opt.pdf

Kantor Bahasa Provinsi Lampung. (2023b, Februari 14). Jawaban [Paparan]. In FGD Pengumpulan Data Prolegnas Bidang Kesejahteraan Rakyat “Urgensi Pengaturan Bahasa Daerah: Studi Kasus di Provinsi Lampung dan Provinsi Maluku”.

Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. (2017, Juni 21). Ini 10 objek budaya dalam UU Pemajuan Kebudayaan. Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan » Republik Indonesia. Retrieved Maret 14, 2023, from https://www.kemdikbud.go.id/main/blog/2017/06/ini-10-objek-budaya-dalam-uu-pemajuan-kebudayaan

Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi. (2022a). Buku saku revitalisasi bahasa daerah. Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi. https://merdekabelajar.kemdikbud.go.id/upload/file/184_1645531041.pdf

Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi. (2022b). Revitalisasi bahasa daerah [Infografik]. Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi.

Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi. (2022c, Juli 1). Revitalisasi bahasa daerah wujud gotong royong seluruh pemangku kepentingan. Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan » Republik Indonesia. Retrieved Maret 10, 2023, from https://www.kemdikbud.go.id/main/blog/2022/07/revitalisasi-bahasa-daerah-wujud-gotong-royong-seluruh-pemangku-kepentingan

Lauder, M. (2023). Urgensi pengaturan bahasa daerah [Verbatim]. In FGD Pra Pengumpulan Data Prolegnas "Urgensi Pengaturan Bahasa Daerah: Studi Kasus di Provinsi Lampung dan Provinsi Maluku.

Montgomery-Anderson, B. (2013). Macro-scale features of school-based language revitalization programs. Journal of American Indian Education, 52(3), 41–64.

Na'im, A., & Syaputra, H. (2010). Kewarganegaraan, suku bangsa, agama, dan bahasa sehari-hari penduduk Indonesia. Badan Pusat Statistik. https://www.bps.go.id/publication/download.html?nrbvfeve=NTVlY2EzOGI3ZmUwODMwODM0NjA1YjM1&xzmn=aHR0cHM6Ly93d3cuYnBzLmdvLmlkL3B1YmxpY2F0aW9uLzIwMTIvMDUvMjMvNTVlY2EzOGI3ZmUwODMwODM0NjA1YjM1L2tld2FyZ2FuZWdhcmFhbi1zdWt1LWJhbmdzYS1hZ2FtYS1kYW4tYmFoYXNhLXNlaGFya

Nita, D. I. (2022, Maret 23). Membunuh rasa malu berbahasa ibu. Kompas.id. https://www.kompas.id/baca/artikel-opini/2022/03/22/membunuh-rasa-malu-berbahasa-ibu

Perley, B. C. (2021). Language revitalization. In J. Stanlaw (Ed.), The International Encyclopedia of Linguistic Anthropology (pp. 1–5). John Wiley & Sons, Inc. https://doi.org/10.1002/9781118786093.iela0220

Pine, A., & Turin, M. (2017). Language revitalization. In Oxford Research Encyclopedias . https://oxfordre.com/linguistics/display/10.1093/acrefore/9780199384655.001.0001/acrefore-9780199384655-e-8

Pusat Analisis dan Evaluasi Hukum Nasional Badan Pembinaan Hukum Nasional Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia RI. (2017). Laporan akhir Kelompok Kerja Analisis dan Evaluasi Hukum mengenai sistem pendidikan nasional [Laporan Akhir]. bphn.go.id. https://bphn.go.id/data/documents/ae_sisdiknas.pdf

Putri, N. W. (2018). Pergeseran bahasa daerah Lampung pada masyarakat Kota Bandar Lampung. Prasasti: Journal of Linguistic, 3(1), 83–97.

Rahayu, R. (2020). Pelaksanaan mulok bahasa Lampung dalam upaya pelestarian bahasa Lampung di Kabupaten Lampung Selatan. Kelasa, 15(1), 46--63.

The United Nations Educational, Scientific and Cultural Organization. (2011). Berinvestasi dalam Keanekaragaman Budaya dan Dialog Antarbudaya [Ringkasan Eksekutif]. In Laporan Dunia Unesco. UNESCO.

Warhol, L. (2012). Legacies of NALA: The Esther Martinez Native American Languages Preservation Act and implications for language revitalization policy and practice. Journal of American Indian Education, 51(3), 70–91. https://www.jstor.org/stable/43608638

Williams, C. H. (2013). The lightening veil: Language revitalization in Wales. Review of Research in Education, 38, 242–272. https://www.jstor.org/stable/43284069


DOI: https://doi.org/10.46807/aspirasi.v14i1.3859

Refbacks

  • There are currently no refbacks.