WALI NAGARI PEREMPUAN DI ERA REFORMASI: STUDI KASUS TERPILIHNYA WALI NAGARI BATU BASA KECAMATAN PARIANGAN KABUPATEN TANAH DATAR TAHUN 2009

Israr Iskandar

Abstract

This article attempts to describe the role and the pursuit of women’s leadership in Nagari (the villages) in West Sumatra. The issue is related to success of women appeared as Wali Nagari (Nagari’s formal leader) in the Era of Reform with a case study of Wali Nagari Batu Basa in Dictrict Tanah Datar. The victory of Bariana Sain, a middle-aged woman, even in a direct election in 2009, as a wali nagari Batu Basa are a new chapter in political history of women in West Sumatra. Previous elections with representative system at Nagari’s People’s Representative Council (BPRN) tends to choose men as wali nagari. However, democratization in the Reform Era have influenced the “perception” of local community towards women’s leadership. A victory of women as formal leaders in the Nagari Batu Basa was not only reflection of an egalitarian attitude of society, but also the competence of the women figure. Another winning factor is, of course, also related to the declining her rivals popularity, including incumbent.

Keywords

Wali nagari, perempuan, kepemimpinan

Full Text:

PDF

References

--- (eds). 1990. Kepemimpinan dalam Dimensi Sosial. Jakarta: LP3ES.

Alfirdaus, Laila, 2009. “Representasi Politik Perempuan: Analisis Teori dan Regulasi.” Makalah pada Seminar Internasional ke-Sepuluh, Percik, Salatiga.

Asnan, Gusti. 2006. Pemerintahan Sumatera Barat dari VOC hingga Reformasi. Jakarta: Citra Pustaka.

Bentham, David & Kevin Boyle. 2000. Demokrasi: 80 Tanya Jawab. Yogyakarta: Kanisius.

Cahyono, Ceppy Harry, tanpa tahun. Psikologi Kepemimpinan. Surabaya: Usaha Nasional.

De Stuers, Cora Vreede, 2008. Sejarah Perempuan Indonesia: Gerakan dan Percapaian. Jakarta: Komunitas Bambu.

Dr. Amber M. Gaffney and Dr. Danielle L. Blaylock. 2010. “Hillary Clinton’s Race: Did

Evelyn Blackwood, Februari 2001. “Representing women: The politics of Minangkabau Adat writings” The Journal of Asian Studies. Ann Arbor.

Goettner-Abendroth, Heide. 2008. “Matriachies as Societies of Peace: Re-Thingking Matriarchy” in jurnal Off Our Backs. Washington. Vol. 38, Iss. 1; hlm. 49

Hakimi Dt Rajo Panghulu, Idrus. 1978. Pegangan Penghulu, Bundo Kanduang, dan Pidato Alua Pasambahan Adat di Minangkabau, Bandung: Rosda Karya

Hamka, 1984. Islam dan Adat Minangkabau. Jakarta: Pustaka Panjimas.

Hunt, James. 2000. “Leadership” dalam Adam Kuper dan Jessica Kuper (eds). Eksiklopedi Ilmu-ilmu Sosial. Jakarta: Rajawali Press.

Idris, Nurwani. “Perempuan Minangkabau dalam Politik” dalam Jurnal Humaniora Vol. 22. Yogyakarta: Fakultas Ilmu Budaya Universitas Gadjah Mada, Juni 2010.

Iskandar, Israr. 2007. Elit Lokal, Pemerintah dan Modal Asing Kasus Gerakan Menuntut Spi-Off PT Semen Padang atas PT Semen Gresik Tbk 1999-2003. Jakarta: CIRUSSAD.

Kartodirdjo, Sartono, (eds), 1992. Pesta Demokrasi di Pedesaan: Studi Kasus Pemilihan Kepala Desa di Jawa Tengah dan DIY. Yogyakarta, UGM Press.

Kato, Tsuyoshi, 2007. Adat Minangkabau dan Merantau dalam Perspektf Sejarah, Jakarta: Balai Pustaka.

Mulyana (eds), 2005. Demokrasi dalam Budaya Lokal.Yogyakarta: Tiara Wacana.

Navis, AA, 1984. Alam Terkembang jadi Guru: Adat dan Kebudayaan Minangkabau. Jakarta: Grafiti Pers.

She Match the Presidential Prototype?” dalam Advancing Women in Leadership Journal, Vol. 30.

Sudarmo, 2009. “Dramtisasi Asumsi Gaya Kepemimpinan Perempuan bagi Efektifitas Organisasi” dalam Agus Pramunsito dam Erwan Agus Purwanto (eds). Reformasi Birokrasi, Kepemimpinan dan Pelayanan Publik. Yogyakarta: Gava Media.

Syahmunir, 2006. “Kedudukan Wanita dalam Kepemilikan Hak Ulayat di Minangkabau”, dalam Pemerintahan Nagari dan Tanah Ulayat: 70 tahun Prof Syahmunir SH, Padang: Unand Press.

Wardani, Sri Budi Eko, “Perempuan dan Pilkada Langsung” dalam Jurnal Ilmu Politik Edisi 21, 2010.

Zed, Mestika et al, 1995. Sumatra Barat di Panggung Sejarah 1945-1995.Jakarta: Sinar Harapan.


DOI: https://doi.org/10.46807/aspirasi.v2i1.434

Refbacks

  • There are currently no refbacks.